Monday 10 June 2013

PEDOPHILIA

“PEDOPHILIA”



v PENGERTIAN PEDOPHILIA

Pedophilia (dari bahasa Yunanipaidophiliapais ("anak-anak") dan philia ("cinta") adalah penyimpangan kepribadian seseorang yang memiliki ketertarikan atau hasrat seksual terhadapanak-anak yang belum memasuki masa remaja. Istilah ini seringkali ditujukan kepada orang-orang dewasayang memiliki kondisi ini. Kadang istilah ini juga digunakan untuk merujuk kepada pelaku pelanggaran seksual terhadap anak-anak. Orang-orang yang mempunyai kondisi ini disebut pedofil.
Pedophilia adalah kondisi orang dewasa yang mempunyai ketertarikan atau
hasrat seksual terhadap anak-anak yang belum memasuki usia remaja. Yang merupakan salah satu kelainan perkembangan psikoseksual, yang mendapatkan keintiman seksualnya dengan melakukan penetrasi alat vitalnya sebagian atau keseluruhan terhadap alat vital anak-anak tersebut.
Pedophilia merupakan istilah untuk menerangkan salah satu penyimpangan seksual, dimana individu memiliki hasrat erotis yang abnormal terhadap anak-anak.
Kasus pedophilia terdiri dari dua jenis yaitu :
a. Pedophilia heteroseksual, yaitu kasus pedophilia yang terjadi pada individu berbeda jenis.
b. Pedophilia homoseksual, yaitu kasus pedophilia yang terjadi pada individu sejenis.

v MACAM-MACAM PEDOPHILIA

Pedophilia terdiri dari beberapa macam yaitu :
a. Pedophilia tipe eksklusif (Fixated)
Seseorang yang hanya tertarik pada anak-anak kecil, umumnya tidak memiliki rasa ketertarikan dengan orang dewasa. Mereka kebanyakan seorang laki-laki dewasa dan cenderung menyukai anak laki-laki. Hal ini disebabkan karena mereka tumbuh melalui hubungan yang erat antar sesama anak laki-laki. Pedophilia tipe ini biasanya melakukan aktivitas di tempat-tempat dimana banyak anak laki-laki berkumpul seperti gereja, tempat olah raga, atau daerah dekat perumahan.
b. Pedophilia tipe non eksklusif (Regressed)
Seseorang yang tidak hanya tertarik pada anak kecil tetapi pada orang dewasa. Umumnya mereka adalah laki-laki dewasa yang sudah menikah dengan seorang wanita dewasa juga, dan tetap memiliki ketertarikan terhadap anak perempuan berusia antara 8-10 tahun. Mereka memandang anak kecil sebagai pengganti orang dewasa, dan memperlakukan me dewasa. Perilaku penyimpangan seksual pertama terhadap anak-anak biasanya terjadi secara mendadak dan tidak direncanakan.
c. Cross sex pedophilia
Seorang laki-laki yang suka menyentuh secara seksual anak perempuan. Biasanya tipe ini termasuk kedalam tipe pedophilia regressed. Mereka biasanya berteman dengan anak-anak perempuan dan perlahan-lahan melakukan aktivitas seksual dengan cara merayu dan bukan dengan jalan memaksa anak tersebut. Aktivitas mereka termasuk menyentuh secara seksual anak kecil, dan menyuruh anak tersebut melakukan hal yang sama terhadap mereka dan kemungkinan melakukan stimulasi oral tetapi mereka jarang sekali melakukan hubungan seksual.
d. Same sex pedophilia
Banyak penderita pedophilia yang melakukan hubungan seksual atau memiliki fantasi seksual kepada anak kecil yang berkelamin sama, dan mereka tidak melakukan hubungan seksual dengan orang dewasa yang berkelamin berbeda, namun mereka menolak jika disebut seorang homoseksual. Umumnya usia anak laki-laki yang rentan dianiaya secara seksual oleh pedophilia tipe ini adalah antara 10-12 tahun. Aktivitas seksual yang biasanya dilakukan berupa meraba-raba tubuh anak, masturbasi, stimulasi oral oleh anak-laki-laki dan seks anal dimana pria dewasa yang berperan aktif.
e. Pedophilia perempuan
Mayoritas penderita Pedophilia adalah kaum pria, namun juga dapat ditemukan pada perempuan. Namun demikian penderita Pedophilia wanita biasanya tidak terlalu menonjol karena rasa kasih sayang wanita terhadap anak-anak terlihat sebagai sikap keibuan. Anak laki-laki tidak memiliki pandangan negatif bila berhubungan seksual dengan wanita dewasa oleh karena itu tidak ada yang melaporkan jika hal ini terjadi.




v Faktor penyebab Pedophilia

Faktor yang menyebabkan seseorang menjadi seorang pedophila adalah:
a. Faktor Genetik
Menurut Ray Blanchard dan James Carton yang merupakan sexologist dari Kanada mengungkapkan adanya faktor hubungan antara fungsi dan stuktur otak dengan resiko terjadinya pedophilia, mereka mengatakan bahwa lelaki yang tingkat IQnya rendah beresiko memiliki anak laki-laki yang mengalami cedera otak, dimana anak yang mengalami cedera otak besar kemungkinan mengidap pedophilia.

b. Faktor Lingkungan
Seorang dapat menjadi pedophilia jika ia berada dalam lingkungan pedophilia, sebab secara tidak langsung ia terbawa oleh kebiasaan para pedophilia dan ada pula yang diajari.

c. Faktor trauma masa lalu
Seorang anak laki-laki yang menjadi korban tindakan pedophilia (pedophilia homoseksual), berkemungkinan akan menjadi pedophilia juga, sebab adanya trauma berkepanjangan yang sulit dihilangkan.





No comments:

Post a Comment